April 29, 2009
Entah saya ini bodoh atau sedang dibodohi. Tapi menurut kata hati saya, saya memang bodoh karena sedang di bodohi oleh diri sendiri, dan saya diam saja. Sudah cukup lama sedikit kepintaran yang saya bangun dengan sulit itu menurun, dan logika saya menumpul di makan rasa. Ya, beberapa bulan terakhir ini saya kehilangan. Kehilangan akal sehat yang kian menyeret saya ke jurang kegilaan. Jangan terkecoh,karena saya terlihat sangat baik2 saja. Tapi di dalam sini,jauh dalam hati, saya mati suri. Tidak, saya tidak sedang bersedih atau meratap. Biasa saja. Biasakan saja. Mendengar saya meracau tentang hidup yang galau. Kembali lagi, ya saya memang bodoh. Lagi2 sangat bodoh. Mencintai dg tulus,, dan membenamkan diri.. Demi dia yang saya lindungi. melindungi dia dari semua kemungkinan tersakiti. Tp tidak juga dia mengerti,, saya hanya bisa bahagia, ketika diapun juga. Saya tidak bisa berpura2 tertawa ketika dia terluka. Oh Tuhan, saya sedang dibodohi dengan ketulusan hati yang menjadi2.. Ya..dan dia tidak tau apa2 sampai detik saya menuliskan ini..dia hanya memahami satu arti, bahwa dia tidak akan berhenti saya cintai.. Ah!! Apakah saya benar2 sedang dibodohi??
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
hmm...sebuah kebahagiaan tidaklah hadir gratisan.. aku rasa kamu sudah membayarnya lebih dari cukup.. mudah mudahan kamu menyadarinya..
ReplyDeletekeep on writing ! you are Amazing !